Senin, 28 November 2011

Catatan Tentang NYUCI BAJU

2

 
Hari itu, sabtu 26 Nopember 2011, udah lebih seminggu aku g nyuci baju, udah numpuk-numpuk n g enak buat diliat ataupun dicium. Maklum lah coy, udah lumrah di kalangan mahasiswa laki-laki disini kalo kuantitas baju bersihnya belum sampai ke taraf “habis” atau “tinggal satu” pasti agenda mencuci tidak akan masuk dalam jadwal hariannya. G usah protes ya bos, biar cucian kita banyak, penampilan ancur, wajah berminyak, yang penting tetep BAIK HATI, SUKA MENOLONG, dan TIDAK SOMBONG. Hahaha

So, berhubung keadaan baju bersihku juga udah dalam kondisi darurat, akhirnya dengan berat hati agenda mencuci pun dimasukkan dalam hari libur-santai TSB. Sumpah g asik banget, total cucian gue 20 biji coy, emang g sebanyak total cucian di rumah yang dibantu mesin cuci seh, tapi ya capek bin teler juga manual gini. Ckckck

Sambil nyuci, gue merenung (haha, percaya g loe?) tentang masa-masa hijrah ku dari rumah bo-nyok yang rasanya udah lamaaaaaa bangeeeetttt. Jadi kalo dihitung-hitung sejak awal aku mondok sampe sekarang kuliah semester tua ini, ternyata udah hampir 10 tahun aku nyuci sendiri dipotong masa pulang. Hahaha

Lalu teringat daku pada waktu masih kelas 1 MTS dulu, waktu masih cengeng, suka nangis di pojokan karena kangen nyokap, n baru belajar nyuci. Beberapa bulan pasca pelepasan diriku di pondok nan jauhhhh dari rumah itu aku dijenguk untuk pertama kalinya. Saat itu aku lagi nyuci di komplek jemuran, n karena ane g dateng-dateng setelah berkali-kali dipanggil qism dhiyafah, akhirnya ortu nyusul ke jemuran, ngeliatin aku nyuci sambil tersenyum, aku juga tersenyum, senyuman bangga, anakmu udah bisa nyuci sendiri mak. Wkwkwk

Begitulah orang tua kita kawan, mereka sangat bangga karena prestasi apapun yang kita capai, sekecil apapun itu. Urut aja dari waktu kita kecil, pertama kali jalan, pertama kali ngomong, bisa baca, bisa nulis, bisa belajar, jadi bintang kelas, mulai mandiri, NYUCI SENDIRI, mandi sendiri, dan semua-semua yang meningkatkan level kita di mata mereka selalu membuat mereka bangga.

Kebanggaan orang tua itulah yang melahirkan kebahagiaan dan kedamaian buat mereka, dan itulah tujuan final kita sebagai anak. Kita nggak mungkin bisa ngebales semua jasa mereka yang udah nyuapin, gonta-ganti popok, ngasih duit buat jajan, beliin PS sebagai hadiah naik kelas, bikinin teh dan gorengan lengkap di pagi hari, DSB yang udah menjadi daging dan darah di tubuh kita ini. Solisinya ya bikin mereka bangga, cuma itu...

Nah, sekarang kita udah gede coy, hal apa lagi yang bisa kita lakukan untuk membuat mereka bangga? Monggo dijawab sendiri-sendiri ya.... ^_^

Read more

Minggu, 20 November 2011

Catatan Tentang Kesia-siaan

0


Pagi sobat, sungguh matahari adalah sesuatu yang luar biasa, sinarnya tetap gagah walaupun dihalangi ribuan awan hitam, dunia masih terang walaupun petir bersahut-sahutan. Tapi bukan cuma matahari, bulan, air, udara, tanah, api, debu, pepohonan, hewan, atau seekor nyamuk kecil yang menggigit anda sekarang, semuanya adalah suatu ciptaan yang tidak bisa ditandingi oleh manusia.

Ma khalaqta hadza bathila. Ya, tidak ada yang sia-sia. Segala sesuatu yang ada di alam ini mempunyai perannya. Ada yang menambah bagian diri kita, atau menguranginya, tidak ada yang berefek nol. Begitulah faktanya.

Namun ternyata disana banyak mereka yang meyakiniki bahwa sia-sia itu ada, yang menganggap ada hal yang tidak ada gunanya, tidak ada efeknya. Ini kesalahan perspektif yang fatal, karena berbagai amal yang mereka yakini sia-sia itu bukannya tidak ada efeknya. Tentu ada, mengurangi atau menambahi, cuma itu pilihannya, tidak ada pilihan ketiga bernama NOL.
***
Duh, terlalu serem nih gue nulisnya. Sory.. Hihihi, bukan gaya gue nihhhh.

Kembali ke laptop. Sebenarnya ane nulis gini karena ada angin-angin nggak enak yang kayaknya nyungging-nyungging tulisan ane akhir-akhir ini, yang review-review itu loh. Ngapain coba nge-review film, apalagi komik, nggak penting banget, review buku kek sono. Gitu katanya. Pait banget nih rasanya, mengkudu men!!! Tapi karena rasanya mengkudu, biarpun pait tetep bervitamin dan bermanfaat bagi tubuh. Wkwkwk

So, hubungannya ama tulisan serem diatas itu karena nulis review-review kemaren itu dianggap sia-sia, nggak ada gunanya. Padahal kan ma khalaqta hadza bathila katanya, nggak ada yang sia-sia, adanya bermanfaat atau merugikan, gitu aja kan?

Tapi gini aja dech enaknya buat nembak balik orang-orang mengkudu itu; saya tahu nonton film dan baca komik (apalagi nge-review) itu sia-sia, tapi saya nontonnya dan ngereviewnya film dan komik yang ada pesan moralnya, dengan subtitle berbahasa Inggris. Jadi saya bisa nonton sambil belajar berbahasa dan berakhlak, nggak sia-sia kan. PUAS???

Ingat kawan, tahi kambing pun bisa menjadi kompos, ampas gergaji bisa jadi boneka, apalagi komik dan film yang dikerjakan dengan sungguh-sungguh oleh mereka yang ahli di bidang itu.

Maaf ya kalo aku jadi serem gini. Peace. V^_^b

Read more

Naruto (Chapter 552: The Prerequisite To Be Hokage)

0

 
No matter how powerful you become, never try to shoulder everything alone. Otherwise, you will undoubtedly fail
^^^
Sekuat apapun dirimu, jangan pernah mencoba menanggung semuanya sendiri, karena kamu pasti akan gagal
^Uchiha Itachi^

Salam sayang sahabat. Minggu ini komik Naruto libur karena kayaknya Masashi Kishimotonya lagi sibuk. Tapi buat ngatasin dahaga Naruto-holic agan-agan sekalian jadi saya review aja quote menarik dari Uchiha Itachi di chapter 552: The Prerequisite To Be Hokage.

Satu kata kunci aja dech buat mendeskripsikan quote satu ini:: SOMBONG. Karena kata orang kita harus baik sangka, jadi saya juga harus baik sangka bahwa agan-agan yang baca ini blog semuanya nggak ada yang sombong. Tapi kalo nggak ya terpaksa dech saya belum bisa baik sangka dulu nich. Hihihi #fanatikbuta.

Ceritanya disini Naruto udah jadi kuat banget, dia udah menguasai chakra Kyubi, Sage Mode, dan Rasen-Shuriken, belum lagi jutsu-jutsu lain yang hampir membuatnya invincible, singkatnya dia udah kuat banget gitu loh. Sekarang sedang perang, dan Naruto memutuskan untuk menyelesaikan semuanya sendiri, saat itulah Itachi mengingatkannya tentang dua hal penting yang bernama KERJASAMA dan TIDAK SOMBONG.

So kawan-kawan, JANGAN SOMBONG. Saya tahu kamu keren, tapi nggak usah sok gitu donk, masa semuanya mau dikerjain sendiri *kasar mode on* wkwkwk. Sorry, itu cuma buat lucu-lucuan aja. Hehehe. Tapi gini aja lah rasionalisasi enaknya, nggak mungkin seorang ayah menjalankan keluarganya sendirian,  nggak mungkin seorang manajer bisa menjalankan sebuah perusahaan sendirian, nggak mungkin seorang presiden bisa mengurus negaranya sendirian. Cuma Tuhan yang Maha itu bossssss.

Selain itu percayalah pada teman-temanmu, jangan rakus dan makan semua masalah sendirian. Bagi-bagi masalah aja pelit, apalagi bagi-bagi duit, wkwkwk. Walaupun mereka goblok, tolol, jengkelin, nggak punya skill, jelek lagi (owch), pasti mereka bisa meringankan beban kamu, karena satu ditambah satu hasilnya selalu dua, bukan nol atau min satu DST.

Inilah salah satu quote kuat yang ada dalam komik Naruto, masih banyak lagi yang lain loh. Menurut gosip yang beredar di dunia manga, Naruto adalah salah satu  diantara sekian komik yang punya pesan moral keren dan jalan cerita yang seru abis, makanya komik Naruto selalu berada di rangking 1 Top Manga di banyak situs komik online. Nggak sia-sia kalo dibaca kan? Hehehe

Gitu aja dech kayaknya review kali ini. Makasih banyak buat yang baca yaaa. ^_^

PS: Kalo kamu mau download Naruto Manga Chapter 552 ini monggo disadap, atau baca lewat online aja di mangareader.

Read more

Kamis, 17 November 2011

Eclipse, Twilight Saga

0


When we were five, they asked us what we wanted to be when we grew up. Our answers were things like astronaut, president, or in my case, a princess.
When we were ten, they asked again, and we answered, rock star, cowboy, or in my case, a gold medalist.
But now that we've grown up they want a serious answer. Well, how about this... Who the hell knows?
This isn't the time to make hard and fast decisions, this is the time to make mistakes. Take the wrong train and get stuck somewhere. Fall in love, a lot. Major in philosophy, because there's no way to make a career out of that. Change your mind, and change it again, because nothing is permanent.
So, make as many mistakes as you can. That way, someday, when they ask what we wanna be, we won't have to guess, we'll know.
^^^
Waktu kita masih lima tahun mereka nanya kalo gede kita mau jadi apa. Jawaban kita paling ya astronot, presiden, atau kalo gue dulu pengen jadi tuan putri.
Pas kita udah 10 tahun, mereka nanya lagi. Truz kita jawab bintang rock, koboy, atau kalo gue jadi peraih medali emas.
Tapi sekarang kita udah gede, mereka pengennya jawaban yang serius. Well, gimana kalo gini aja; MENEKETEHE
Ini bukan waktunya kita bikin keputusan yang susah secara tiba-tiba, ini waktunya kita berbuat salah, salah naik kereta n nyasar di lembah nggak jelas kek, jatuh cinta yang banyak kek, mengutamakan belajar filsafat karena nggak mungkin bisa berkarir kalo ngak pake itu, terus gonta-ganti pikiran karena nggak ada yang permanen.
So, banyakin aja bikin kesalahan. Dengan cara itu, suatu hari, kalo mereka nanya lagi, kita nggak perlu mengira-ngira, tapi kita sudah tahu.
^Jessica^

Halo sobat, panjang bangetnya quote nya kali ini. Well, sebenarnya ini bukan quote, tapi speech, makanya puanjaaaaaang bangeeeeeeeet. Jadi ceritanya, Jessica ini ditunjuk oleh kampusnya buat menyampaikan khutbah wada, ceramah kelulusan, buat semua temen-temen angkatannya yang baru lulus gitu.

So, Karena ini ceramah udah panjang, jadi kayaknya saya g perlu banyak komen. Yang pasti ini ceramah secara khusus ditujukan buat agan-agan, anak-anak muda yang belum jelas arah tujuan hidupnya karena belum bisa menentukan cita-cita, dan sering berbuat kesalahan dalam hidupnya.

Kita masih muda, berbuat kesalahan adalah pekerjaan kita, karena kita masih berputar dalam suatu proses yang bernama BELAJAR. Tapi sebenarnya bukan cuma kita aja yang sering salah, yang tua-tua pun sering, cuma mereka lebih mateng aja, jadi salah-salahnya ketutupan ama warna hangusnya gitu. Wkwkwk. But seriously, berbuat kesalahan itu bukanlah suatu hal yang buruk, karena justru dari kesalahan itulah kita bisa belajar untuk memperbaiki diri. Nah... Saat perbaikan diri itu sudah mulai kita lakukan, maka disana akan mulai tampak sinar-sinar yang mengarahkan kita menuju cita-cita.

Well, begitulah kira-kira syarah singkat dari ceramah yang rada panjang ini. Dari tiga film Twilight Saga yang udah saya koleksi, cuma ini yang paling saya suka. Kisah cintanya Bella yang mulai complicated membuat film ini sangat renyah buat ditonton, karena ternyata dia diam-diam juga mulai suka sama Jacob, tapi masih cinta juga ama Edward. Selain itu, di seri inilahlah unsur actionnya lebih terasa, terutama saat perang antara Newborns vs. The Cullens feat. Werewolves. Tapi buat mereka yang belum pernah nonton ya liat dari awal donk, kalo nontonnya langsung loncat ke nomor tiga ya nggak nyambung nanti kan? Hahaha

Thanks for reading guys!!! :D

Read more

Selasa, 15 November 2011

Kungfu Panda 2

0

 
^Your story may not have such a happy beginning, but that doesn’t make you who you are, it is the rest of your story, who you choose to be^
^Awal kehidupanmu mungkin nggak menyenangkan, tapi bukan itu yang membuat gimana dirimu sekarang, lanjutan kehidupanmu lah yang menjadikan siapa dirimu sekarang, yaitu pilihan apa yang kamu ambil sekarang^
-Soothsayer-

Quite rainy day today my friends. Kata seseorang, mendung adalah tanda kalo ada yang lagi sedih. Sedih boleh, tapi jangan sampe stres ya... Hehehe. Di luar sana, banyak sodara-sodara kita sesama manusia yang kurang beruntung, yang tidak cuma sedih, tapi lebih dari itu; MENDERITA.

Manusia dilahirkan dalam keadaan yang berbeda-beda, ada yang  beruntung banget dapet orang tua yang cakep bin tajir, ada yang rada sial karena bo-nyoknya pas-pasan, ada yang sial banget karena ortunya cerai, ada pula yang ancur karena dibilang anak haram, macem-macem dah pokoknya. Tapi yang paling parah kayaknya::: yang nggak punya orang tua ya sobat?

Well, dalam hal sejenis inilah Kungfu Panda 2 memfokuskan dirinya. Jadi ceritanya, Po yang sudah jadi Dragon Warrior bertarung dengan sekelompok serigala yang ternyata menimbulkan ingatan akan kehidupan masa bayinya, ketika kampung halaman panda dihancurkan oleh Lord Shen. Po yang masih kecil pun akhirnya dilarikan dari kampung tersebut oleh orang tua aslinya lewat sebuah kotak sayuran, agar ia tidak terbunuh. Po akhirnya ditemukan oleh seekor angsa yang kemudian merawatnya seperti anaknya sendiri.

Mengetahui hal ini membuat hati Po pun menjadi galau, namun setelah dinasehati oleh Soothsayer dengan saying yang udah aku cantumkan diatas, Po pun menjadi damai kembali dan sadar bahwa permulaan hidupnya yang menyedihkan tidak mempengaruhi kehidupannya sekarang.

And that’s the point here buddies, siapapun dan apapun keadaan kita pada masa lalu tidak perlu mempengaruhi diri kita saat ini, tapi pilihlah jalan yang terbaik saat ini, dan biarkan masa lalu menjadi cermin untuk memperbaiki diri, tanpa perlu disesali. Penyesalan hanya menghabiskan waktu dan pikiran, sedangkan ia bahkan tidak bisa mengubah apapun.

So guys, ini film recomended banget buat ditonton. Bukan cuma karena pesan moralnya yang kuat, tapi juga karena film ini SANGAT seru, lucu, dan menghibur. Cocok buat kalian yang lagi stress dan butuh pencerahan, atau yang cuma pengen ngakak aja. Hahaha
Thanks for reading guys. ^_^

Read more

Sabtu, 12 November 2011

One Piece (Chapter 459: Death isn’t an Apology)

1

 
“Death isn’t an apology”
“Mati bukanlah sebuah permintaan maaf”
-Brook-

Salam blogging kawan-kawan. Beberapa waktu yang lalu ane sempet baca tentang adat harakiri di Jepang. Serem juga ya gan, cuma gara-gara kegagalan atau kesalahan kecil yang sedikit memalukan udah pada maen bunuh diri aja tuh orang-orang. Padahal sayang lho, orang Jepang terkenal cakep-cakep karena mata sipitnya. Hihihi. But seriously, buat agan-agan sekalian yang belum tau coba browse mengenai adat harakiri di mbak Google, beneran serem lo gan.

Nah... Di komik One Piece, salah satu komik favorit ane nih diajarin bahwa bunuh diri itu nggak sama ama minta maaf. Ceritanya Brook, salah satu crew dari Rumba Pirates meninggalkan seekor anak paus cerdas benama Laboon di jalan karena perjalanan berikutnya akan sangat berbahaya buat tu anak paus, kan dia masih kecil tuh, dan mereka janji bakalan balik lagi n main-main sama Laboon lagi. Tapi ternyata Rumba Pirates mati di tengah jalan dan tinggal Brook yang masih hidup. Udah lewat 50 tahun Brook terombang-ambing di laut nggak bisa balik ke tempatnya Laboon, tapi dia tetep pegang tu janji, karena bagi dia mati bukanlah sebuah permintaan maaf.

Menurut ane, bunuh diri cuma menghasilkan simpati doank. Mungkin dengan bunuh diri TSB orang-orang memaafkan kita, tapi dimaafkan karena bunuh diri dan dimaafkan karena minta maaf ya beda jauh kan gan? Meminta maaf menunjukkan keberanian kita untuk mengakui kesalahan dan tekad untuk memperbaikinya, sedangkan bunuh diri malah menunjukkan bahwa kita takut sehingga kita harus bunuh diri untuk lari dari kesalahan TSB.

Makanya bro, please dech jangan pernah berpikir buat bunuh diri, karena bunuh diri mengakibatkan penyakit “tidak-bisa-memperbaiki-kesalahan” dan “tidak-bisa-meminta-maaf” (ya eyalah wong udah mati kok :P), padahal dua hal itu kan yang paling penting dilakukan saat kita membuat kesalahan.

Nggak ada manusia yang sempurna di dunia ini gan, cuma Tuhan yang sempurna. Semua orang pasti pernah melakukan kesalahan, cuma cara menyikapinya aja yang beda-beda pilihannya. Tapi jangan pilih bunuh diri dech, percayalah selama kita masih hidup pasti kita punya kesempatan untuk memperbaiki semuanya. Oke gan? Okehhhhhhh. Baca juga donk komiknya biar tau cerita fullnya, recomended banget nich gan. Wkwkwk

Well, thanks for reading. ^_^

Read more

Kungfu Panda

0


“Yesterday is history, tomorrow is mistery, but today is a gift, that’s why it’s called a pesent”
“Kemaren hanyalah sejarah, besok merupakan misteri, tapi hari ini adalah sebuah hadiah”
-Master Oggway-

Good day friends, tahu nggak loe di luar sana ada banyak orang yang menyia-nyiakan waktu dan pikirannya buat berpusing ria karena sesuatu yang bernama “perencanaan masa depan” dan “penyesalan atas masa lalu”.  Inilah salah satu filosofi yang diajarkan dalam Kungfu Panda, salah satu film favorit gue sampe sekarang. Padahal ini film udah lama banget lho bro, tapi entah kenapa masih suka aja gue tonton berulang-ulang kali. Hahaha

Diceritakan bahwa seekor –atau seorang- panda anak penjual mie yang gendut, bau (owch), dan sama sekali nggak bisa kunggu tiba-tiba aja ditunjuk untuk menjadi Dragon Warrior dan mengalahkan Tai-Lung. Ia diacuhkan dan diejek oleh semua teman seperguruannya dan gurunya sendiri. Hal ini mengakibatnya merasa khawatir dengan apa yang akan terjadi selanjutnya, sedangkan ia tidak ingin kembali menjadi penjual mie. Saat itulah Master Oggway memberi nasehat kepadanya untuk mensyukuri hari ini, tanpa mengkhawatirkan masa lalu ataupun masa depannya.

Begitulah yang seharusnya kita lakukan kawan. Nggak ada gunanya mengkhawatirkan masa depan, tapi bangkit dan bekerja keraslahlah di hari ini untuk masa depanmu. Nggak ada gunanya juga menyesali masa lalu, tapi bangkit dan bekerja keraslah di hari ini untuk menutupi kesalahan di masa lalumu.

Well, selain itu syukuri juga hari ini yang udah diberikan Tuhan buat kita, karena hari ini adalah hadiah dari-Nya, demi kesempurnaan masa depanmu, dan perbaikan atas masa lalumu. Jangan lupa nonton filmnya kalo belum ya... Nggak sia-sia kok nonton film kayak beginian, kan ada pesan moralnya. Hehehe

Thanks for reading guys!!! ^_^

Read more

 
Design by ThemeShift | Bloggerized by Lasantha - Free Blogger Templates | Best Web Hosting